Indah Retno

Prakerin BLC Telkom Klaten - KPLI Klaten

Kamis, 31 Desember 2015

Instalasi dan Konfigurasi Mail Server dan Webmail | Squirrelmail

Tidak ada komentar
Instalasi dan Konfigurasi Mail Server dan Webmail | Squirrelmail




              Sebelum ke Instalasi dan Konfigurasi Mail Server dan Webmail | Squirrelmail perlu di ketahui terlebih dahulu bahwa Webmail berbeda dengan Mail. Webmail hanyalah merupakan frontend dari Mail. Inti mekanismenya sebenarnya terdapat pada Mail Server, bukan pada Webmail Servernya. Karena tujuan Webmail hanya untuk memudahkan user dalam mengakses Mail Server tersebut.
              Seperti halnya sebuah Bank, apabila kalian ingin mengirim uang bukankah jauh lebih mudah dan praktis jika kalian mengirim uang melalui ATM daripada harus mengirim uang dari pusat Bank nya langsung? Akan tetapi, tanpa sebuah Bank, ATM tidak akan ada gunanya, sebaliknya tanpa ATM, Bank tetap akan dapat berfungsi dengan normal. Begitu pula dengan Mail dan Webmail, tanpa adanya Mail Server, Webmail Server tidak akan ada gunanya. Akan tetapi jika Mail Server tanpa Webmail Server, Mail Server tersebut tetap dapat bekerja sebagaimana biasa. Beberapa contoh Webmail yang terkenal adalah Squirrelmail, Zimbra, dan Roundcube. Squirrelmail saya pilih karena instalasi dan konfigurasinya mudah, aplikasinya ringan, dan tampilannya cukup sederhana.

           Sebelum mengkonfigurasi mail server dan mengistallnya dalam konfigurasi dns anda pastikan telah sama dengan yang saya buat, yang saya maksud disini ialah adanya baris “@     IN    MX   2  mail.smksakti.sch.id ” atau “ mail  IN   A   10.22.1.3 ” Baris ini dalam konfigurasi dns-server harus ada. Dalam installasi mail server kali ini saya akan mengunakan postfix dan courier,
Langkah-langkah installasinya :

1.  Pertama, install postfix dan courier dengan perintah berikut:
          " apt-get install postfix courier-pop courier-imap "




2. Kemudian muncul seperti gambar dibawah ini silahkan tekan enter untuk ok





 3. Muncul pilihan seperti gambar dibawah ini silahkan anda pilih “Internet
    site” alu tekan tab pilih ok tekan enter.




4. Muncul kotak seperti gambar dibawah ini silahkan anda masukan domain
    yang sudah di konfigurasikan di dns server tadi yaitu “mail.smksakti.sch.id”
    tekan tap pilih ok takan enter.




5. Tunggu proses installasi dan lain lain selama beberapa saat kemudian akan
    muncul seperti gambar dibawah ini silahkan anda pilih yes tekan enter.


        tunggu proses sampai beberapa saat setelah itu anda siap untuk mulai
        mengkonfigurasi postfix mail server


Konfigurasi
8. Buat folder mail dengan perintah :
            # maildirmake /etc/skel/Maildir


9. Kemudian silahkan edit file main.cf dengan pertintah :
            # nano /etc/postfix/main.cf


10. Silahkan tambahkan baris berikut ke bagian paling akhir dari file
    konfigurasi :
                 home_mailbox = Maildir/
    seperti gambar berikut

    simpan dan keluar dengan menekan ctrl+x tekan y tekan enter


11.  Lalu masukan perintah :#dpkg-reconfigure postfix
       digunakan untuk me re-install. ikutilah sesuai langkah dibawah ini:
   



       seperti gambar dibawah ini silahkan tekan enter untuk ok

12. Kemudian akan muncul pilihan seperti gambar dibawah ini silahkan anda
      pilih “Internet site” lalu tekan tab pilih ok tekan enter


13. Muncul kotak seperti gambar dibawah ini silahkan anda tekan tap pilih ok
      takan enter


14. Lalu anda diminta memasukan postmaster silahkan anda kosongkan saja
      lalu tekan tap pilih ok tekan enter




15. Kemudian akan muncul seperti kotak dibawah untuk alamat - alamat
      penerima email , tidak perlu ditambahkan apapun default saja tekan tap
      pilih ok tekan enter



16. Kemudian muncul “Force synchronous updates on mail queue “ silahkan
      takan tap pilih No tekan enter




17. Setelah itu muncul “local network” silahkan tambahkan “0.0.0.0/0” takan
      tab pilih ok tekan enter seperti gambar dibawah ini




18. Lalu setelah itu muncul pertanyaan “use procmail for local delivery ?”
      silahkan tekan tab pilih no tekan enter



19. Muncul “mailbox size limit” 0 saja secara default tekan tab pilih ok
      tekan enter



20. Setelah itu muncul lagi “local address extension character” silahkan tekan
      tap pilih ok tekan enter



21. Lalu muncul piilhan internet protocol silahkan anda pilih IPV4 dengan
      tombol arah tekan tab pilih ok tekan enter


       Tunggu proses installasi nya selesai jika tidak ada masalah mail server telah selesai di konfigurasi.

Lalu setelah install mailserver yaitu postfix , cuirier-pop, courier-imap silahkan anda restart semua service tersebut dengan perintah :

               #service postfix restart
          #service courier-pop restart
          #service courier-imap restart
          #service bind9 restart



            Setelah installasi dan konfigurasi mail server selesai silahkan anda menambahkan user baru dengan perintah :#adduser [nama user] , seperti gambar dibawah ini


Seperti gambar diatas saya menambahkan user ret, lalu saya membuat user no sebagai nanti percobaan untuk mentest mail server menggunakan webmail



Langkah-langkah Instalasi Webmail | squirrelmail
1. # apt-get install squirrelmail

2.  Setelah terinstall konfigurasi squirrelmain dan apache2 karena terkait
     sesama layanan yang berbasis web include konfigurasi squirrel dengan
     manambahkan baris berikut  ke “/etc/apache2/apache2.conf” tambahkan
     baris Include "/etc/squirrelmail/apache.conf"
     Seperti gambar dibawah ini:

    simpan dan keluar dengan menekan ctrl+x tekan y tekan enter

3. Restart apache dengan perintah # service apache restart atau  
         # /etc/init.d/apache2 restart




4. Buat semacam shortcut atau symbolic dari folder “/usr/share/squirrelmail”
    ke “/var/www” dengan nama symbolic mail yaitu dengan perintah :
        #ln -s /usr/share/squirrel/ /var/www/mail



5. Lalu anda coba buka melalui client dengan browser dapat membuka
    “10.22.1.3/squirrmail” atau “smksakti.sch.id/squirrelmail” akan muncul
    seperti tampilan seperti gambar dibawah ini

   

6. Kemudian silahkan masukkan user name dan password yang anda
    masukkan tadi,misalnya login dengan user ret. Kemudian setelah login
    muncul tampilan berikut







7. Klik compose , lalu tulis alamat email user penerima no@smksakti.sch.id. lalu
    anda coba tulis isi email lalu tekan send seperti gambar dibawah ini.


8. Lalu setelah terkirim anda bisa signout dan login sebagai user no apakah
    sudah mendapat kan email atau belum seperti gambar dibawah email telah
    terkirim ke user budi yaitu no@smksakti.sch.id

   
        setelah dibuka:


         

~Semoga Bermanfaat~  

Rabu, 30 Desember 2015

Pengertian Mail Server

Tidak ada komentar
Mail Server       




              Mail Server adalah sebuah aplikasi yang menerima e-mail dari pengguna lokal (dari domain yang sama) maupun pengirim remote dari jaringan lain (internet). Selain itu Mail Server juga mampu mem-forward e-mail tersebut ke Mail Server lainnya untuk dikirim. Intinya Mail Server adalah yang melayani kalian para user dalam proses pengiriman dan penerimaan e-mail seperti halnya kantor pos. Untuk dapat mengirimkan e-mail, sebuah Mail Server harus memiliki sebuah MTA (Mail Transport Agent) didalamnya. Fungsi utamanya adalah untuk mengirimkan e-mail dari Mail Server lokal ke Mail Server remote. Sebenarnya ada banyak sekali jenis-jenis MTA yang Dapat kalian install di Debian. Beberapa contohnya adalah : Postfix ,Sendmail ,Qmail ,Exim ,Zimbra
 
             Selain untuk mengirimkan e-mail, Mail Server juga bertugas untuk menerima e-mail menggunakan protokol POP atau IMAP. Untuk itu diperlukan juga sebuah POP dan IMAP server agar Mail Server dapat berfungsi dengan sempurna dalam menerima email masuk dari MTA Mail Server lain. Contoh POP dan IMAP server yang cukup terkenal adalah Courier dan Dovecot.
 
             Seperti halnya aplikasi web, Keuntungan utama webmail atas penggunaan desktop klien email adalah kemampuan untuk mengirim dan menerima email mana saja dari web browser. Kerugian utamanya adalah kebutuhan untuk terhubung ke internet ketika menggunakannya. Ada ada juga perangkat lunak lain untuk mengintegrasikan bagian dari fungsi webmail ke OS (misalnya membuat pesan langsung dari aplikasi pihak ketiga melalui MAPI).



https://en.wikipedia.org/wiki/Webmail

Selasa, 29 Desember 2015

Instalasi FTP Server Debian 8 | Proftpd

Tidak ada komentar
Instalasi FTP Server Debian 8 | Proftpd


             FTP adalah singkatan dari File Transfer Protocol, protokol untuk bertukar file melalui jaringan. FTP sering digunakan untuk mendownload sebuah file dari server maupun untuk mengupload file ke sebuah server (misalnya mengupload konten-konten web ke sebuah webserver).

Saya menggunakan Proftpd

Instalasi FTP Server Debian 8 | Proftpd

1. Install proftpd dengan perintah:
         #apt-get install proftpd





2. Muncul tampilan berikut pilih standalone --> tab ok --> enter




3. Setelah proses selesai, konfigurasi proftpd dengan perintah:
         #nano /etc/proftpd/proftpd.conf




4. Kemudian pada baris terakhir isikan secript berikut :


        <Anonymous /home/indah/>        => Arah folder direktori
        User indah                                    => User Penguna ftp
        </Anonymous>




     simpan dengan ctrl+x, y, enter



5. Silahkan restart proftpd dengan perintah :
         #/etc/init.d/proftpd restart
          atau
         #service proftpd restart




6. Kemudian ketikkan di url ftp://ipserver misal " ftp://10.22.1.3" atau bisa juga
    menggunakan domain anda, misal " ftp://smksakti.sch.id"




7. Muncul tampilan ftp seperti dibawah ini








~Semoga Bermanfaat~




Senin, 28 Desember 2015

Instalasi dan Konfigurasi DNS di Debian Server 8

Tidak ada komentar
Instalasi dan Konfigurasi DNS di Debian Server 8


          Sebelum ke Instalasi dan Konfigurasi DNS di Debian Server 8, ada kalanya kita harus memahami apa itu DNS?? Domain Name Server (DNS) digunakan untuk translasi dari IP address ke nama host yang lebih mudah diingat atau sebaliknya. Dalam dunia internet, komputer berkomunikasi satu sama lain dengan mengenali IP Address-nya, bukan domainnya. Akan tetapi, manusia jauh lebih sulit dalam mengingat angka-angka dibanding dengan huruf. Contohnya saja, lebih mudah mana mengetikkan alamat ip 118.98.36.20 di browser dibandingkan dengan mengetik domain www.google.com saja? Tentunya lebih mudah mengingat yang www.google.com bukan? Untuk itulah DNS Server dibuat,dimana alamat IP akan diubah menjadi domain, begitu pula sebaliknya. Aplikasi DNS yang paling sering digunakan di debian adalah bind9.

Berikut ini merupakan instalasi dan konfigurasi bind9.
Install
1. Install bind9 dengan perintah
            #apt-get install bind9




Konfigurasi
          Dalam konfigurasi ini anda harus membuat domain terlebih dahulu
    contoh smksakti.sch.id. lalu anda harus tahu ip server nya contoh milik saya
    10.22.1.3 kemudian anda tentukan nama db.forward dan db.revese
    contohnya db.forward saya beri nama db.smksakti kemudian db.revese saya
    beri nama db.10 lalu setelah menentukan itu mulai untuk mengkonfiguras.

2. Pindah ke directory /etc/bind dengan perintah cd /etc/bind/



3. Edit file named.conf.local . Dengan perintah :
                  #nano named.conf.local



    Tambahkan baris berikut ini ke bagian bawah setelah //include "/etc/bind
     /zones.rfc1918"; :

    zone "smksakti.sch.id" {
    type master ;
    file "/etc/bind/db.smksakti";
    };
    zone "1.22.10.in-addr.arpa" {
    type master ;
    file "/etc/bind/db.10" ;
    };



    Setelah anda tambahkan silahkan anda keluar dan simpan , tekan ctrl+x
    tekan y tekan enter.




4. Kemudian kita salin file ke db tersebut.
          #cp db.local db.smksakti
          #cp db.127 db.10



5.  Setelah itu anda edit db.smk dengan perintah :#nano db.smksakti
     Lalu edit menjadi seperti berikut ini :
    
      ;
      ; BIND data file for local loopback interface
      ;
     $TTL    604800
     @       IN      SOA     smksakti.sch.id. root.smksakti.sch.id. (
                              2         ; Serial
                         604800         ; Refresh
                          86400         ; Retry
                        2419200         ; Expire
                         604800 )       ; Negative Cache TTL
     ;
    @       IN      NS      ns.smksakti.sch.id.
    @       IN      A       10.22.1.3
    @       IN      MX      2 mail.smksakti.sch.id
    ns      IN      A       10.22.1.3
    www     IN      A       10.22.1.3
    ftp     IN      A       10.22.1.3
    mail    IN      A       10.22.1.3
    portal  IN      A       10.22.1.3










   simpan dan keluar tekan ctrl+x tekan y tekan enter


5. Selanjutnya edit juga file db.10 dengan perintah #nano db.10
    Edit menjadi seperti berikut ini :
       ;
       ; BIND reverse data file for local loopback interface
       ;
       $TTL    604800
       @       IN      SOA     smksakti.sch.id. root.smksakti.sch.id. (
                              1         ; Serial
                         604800         ; Refresh
                          86400         ; Retry
                        2419200         ; Expire
                         604800 )       ; Negative Cache TTL
      ;
      @       IN      NS      ns.smksakti.sch.id.
      3       IN      PTR     ns.smksakti.sch.id.
      3       IN      PTR     smksakti.sch.id.
      3       IN      PTR     www.smksakti.sch.id.
      3       IN      PTR     ftp.smksakti.sch.id.
      3       IN      PTR     mail.smksakti.sch.id.
      3       IN      PTR     portal.smksakti.sch.id.



          Simpan dan keluar tekan ctrl+x tekan y tekan enter


6. Kemudian edit resolv dengan mengetikkan perintah berikut
       #nano /etc/resolv.conf
    muncul tampilan berikut dan pastikan ip server anda berada paling atas
   


    Jika ip server anda belum yang paling atas maka anda harus mengedit
    file “/etc/network/interfaces” dan silahkan anda tambahkan ip server anda
    pada baris “dns- nameservers (ip server anda) (dns-lain)” , kemudian anda
    restart network anda dengan perintah :#service networking restart 
    atau
    # /etc/init.d/networking restart


7. Silahkan restart bind9 dengan perintah
    # /etc/init.d/bind9 restart




8. Coba apakah dns anda sudah jalan atau belum, pertama anda test langsung
    di server dengan perintah :
     root@server2:/etc/bind# nslookup smksakti.sch.id
     Server:     10.22.1.3
     Address:   10.22.1.3#53

     Name:      smksakti.sch.id
     Address:   192.168.137.2



     root@server2:/etc/bind# nslookup www.smksakti.sch.id
     Server:     10.22.1.3
     Address:   10.22.1.3#53

     Name: www.smksakti.sch.id
     Address: 10.22.1.3


     NB:
     Pada hasil diatas berarti dns telah ditemukan dan berhasil jika ada hasil
     yang bertuliskan “ ** server can't find smksakti.sch.idsmksakti.sch.id:
     SERVFAIL” maka konfigurasi anda mungkin ada yang masih salah ataupun
     kurang lengkap.


9. Apabila sudah seperti gambar diatas berarti sudah berhasil


Setting Pada MIkrotik
        Selanjutnya setting pada mikrotik agar DNS dapat bekerja pada cilent
1. Buka winbox, kemudian pilih IP --> DNS --> klik static



2. Masukan domain dan ip server baik yang smksakti.sch.id maupun
    www.smksakti.sch.id. Seperti pada gambar berikut.


3. Jika sudah ok, close winbox



Silahkan tes pada web browser dengan memasukkan domain yang telah anda buat.




Jika berhasil maka akan muncul apache.











~Semoga Bermanfaat~